Di balik film-film dan seri TV yang penuh aksi, ada sebuah budaya yang lebih dalam dan kompleks: yakuza. Yakuza adalah kelompok-kelompok kriminal Jepang yang telah menjadi simbol kekuatan dan ketakutan di negara asalnya sejak abad ke-17.
Sejarah Yakuza
Saat ini, yakuza masih memainkan peran penting dalam budaya populer Jepang. Mereka telah menjadi subjek film-film dan seri TV yang penuh aksi, seperti “Battle Royale” dan “Gokusen”. Namun, bukan semua orang menyadari bahwa yakuza tidak hanya sekedar simbol kekuatan, tetapi juga memiliki sejarah panjang yang kompleks.
Yakuza awalnya berasal dari kelompok-kelompok yang terbentuk pada abad ke-17 di Edo (sekarang Tokyo). Mereka bertindak sebagai pelayan bagi samurai dan memulai bisnis perdagangan, seperti narkoba dan parodi. Seiring waktu, yakuza berkembang menjadi kelompok-kelompok yang lebih kuat dan berpengaruh.
Daftar Kelompok Yakuza Utama
- yakuza Shinsengumi (1901-1912): yakuza yang paling terkenal di Jepang dan dipimpin oleh tokoh sejarah, Hijikata Toshizō.
- yakuza Yamaguchi-gumi (1915-sekarang): salah satu kelompok yakuza terbesar di dunia, dengan lebih dari 50.000 anggota.
- yakuza Sumiyoshi-kai (1932-sekarang): kelompok yakuza yang dipimpin oleh Shintaro Ishihara, seorang politisi Jepang.
Analogi Yakuza dalam Kehidupan Sehari-hari
Yakuza sering kali diibaratkan sebagai “mafia Jepang” yang penuh aksi. Namun, yang perlu diingat bahwa yakuza tidak hanya sekedar simbol kekuatan, tetapi juga memiliki struktur sosial yang kompleks dan aturan-aturan yang ketat.
Misalnya, yakuza memiliki sistem “omertà” yang mirip dengan mafia Italia. Mereka memiliki kode etik yang ketat untuk memastikan keamanan dan integritas kelompok. Selain itu, yakuza juga memiliki sistem pengadilan sendiri yang berbeda dari sistem hukum Jepang.
Gambar Yakuza dalam Budaya Populer
Yakuza telah menjadi subjek film-film dan seri TV yang penuh aksi. Mereka diwakili oleh aktor-aktor seperti Takeshi Kitano, Tadanobu Asano, dan Hiroyuki Sanada.
Di film “Ringu” (1998) dipamerkan yakuza sebagai penjara terhina yang mengancam kehidupan utama karakter. Sedangkan di seri TV “Gokusen” (2002-2005), yakuza digambarkan sebagai simbol kekuatan dan ketakutan.
Peran Yakuza dalam Budaya Populer
Yakuza telah menjadi subjek film-film dan seri TV yang penuh aksi. Mereka diwakili oleh aktor-aktor seperti Takeshi Kitano, Tadanobu Asano, dan Hiroyuki Sanada.
Bahkan, yakuza juga telah memainkan peran dalam budaya populer Jepang selama berabad-abad. Mereka diibaratkan sebagai simbol kekuatan dan ketakutan yang tidak dapat disangkal.